Hello guys, akhirnya ane bs jg ngelanjutin lg post ane yg dlu... :) Kalo dipikir-pikir wkt flashback lg saat ane ingin mengikuti seminar itu, byk bgt jalan pikiran n keputusan-keputusan yg baru ane dpt. Tp seblmnya ane msh mau ngelanjutin cerita ane selama perjalanan menuju seminar tsb. So, don't go anywhere... :)
Wkt itu, disaat ane sdh mentransfer uang untuk membeli tiket seminar tsb, timbul pikiran dr diri ane n teman-teman ane ketakutan akan suatu hal penipuan. Pikiran ane selalu melayang-layang saat membaca buku "MSD" bahwa sang motivator jg pernah tertipu karena memberikan dana investasi dgn mudahnya kpd seseorang. Pd akhirnya, ane hanya bs percaya n menunggu ketika menerima sms dr official bahwa tiket akan dikirim keesokan harinya. Ane pun sdh merasa lega karena masih mendapat respon setelah mengirimkan uang pembelian tiket tsb.
Keesokan harinya sebuah pesan masuk ke hp ane. Betapa girangnya disaat ane membaca pesan tsb bahwa tiketnya sudah dikirimkan ke email ane. Dengan sangat cepat, ane lgsg memberitahukan kedua teman ane itu. Ane pun lgsg membuka email ane n melihat isi pesan tsb. Namun, kegembiraan itu hilang dlm sekejap ketika ane melihat bahwa pesan tsb hanya berisi pesan tertulis n nmr tiket yg harus dibawa saat acara berlgsg. Dalam pikiran ane, timbul ketakutan kembali karena ane (sblmnya blum pernah membeli sesuatu secara online) hanya mendapat pesan spt itu. Segera ane mengambil hp n mengirimkan pesan kpd official tsb. Ane menjelaskan hanya mendapat pesan tertulis spt itu n wkt itu, ane sangat bingung apa yg harus dibawa saat acara berlgsg karena dlm pesan tsb harus membawa tiket seminar itu. Akhirnya official itu membalas pesan ane n berjanji akan mengirimkan kembali tiket tsb di keesokan harinya.
Keesokan harinya, akhirnya ane menerima pesan lg dr official tsb. Namun, ane merasa kecewa karena pesan yg diterima sama persis dgn apa yg ane terima sblmnya. Ane pun lgsg bertanya kpd kembali official itu. Ternyata setelah dijelaskan, ane baru sadar bahwa tiket yang dibawa itu berupa pesan tertulis tsb. Tertanam sedikit malu di pikiran ane namun merasa senang karena artinya ane bs menghadiri acara seminar tsb. Ane pun lgsg menceritakan semuanya kpd kedua teman ane.
Setelah selesai bercerita, timbul masalah baru yg hrs ane putuskan saat itu, yaitu mengenai transport yg akan dipakai untuk menuju acara tsb. Awalnya kami bersepakat untuk menggunakan kereta api, namun akhirnya kami memutuskan untuk menggunakan jalur bus way karena mengingat tempat tsb cukup jauh dgn stasiun kereta api. Namun, tak disangka disaat wkt sudah menunjukkan H-1, saat ane sedang membincangkan kapan wkt keberangkatan dgn teman-teman ane, tiba-tiba salah satu teman ane mengirimkan suatu pesan. Betapa bahagianya ane ketika membaca pesan tsb bahwa orang tuanya ingin menghantarkan kami menuju acara seminar tsb. Kami pun sgt senang, dan di pagi harinya kami lgsg semangat bangun n berangkat dgn wajah ceria ke acara tsb. Hingga pd akhirnya kami memutuskan untuk menggunakan jalur bus way disaat perjalanan pulang.
Sampai di sini dlu cerita ane, kalo mau komentar silakan follow twitter ane: @ervin_ok (jd promosi, hehe...) kapan-kapan ane ceritain bagaimana acara seminar tsb n perjalanan pulang ane bersama teman-teman ane setelah mengikuti seminar tsb... Bye... God Bless.... :)